oleh

Ribuan Butir Pil Ekstasi dan Sabu Berserakan di Jalan Lintas Timur

SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Ribuan pil ekstasi dan tiga perempat kilogram sabu-sabu sengaja dilemparkan oleh pemiliknya saat dikejar Direktorat Reserse Narkotika dan Obat-obatan Polda Riau di jalan lintas Timur, Kabupaten Pelalawan.

“Kami ikuti dari Bengkalis, dikejar sampai di Kabupaten Siak dan dibuang di jalan sehingga berserakan. Masih lari kencang, ngebut pakai minibus Avanza akhirnya ditangkap di Kabupaten Pelalawan,” kata Direktur Resnarkoba Polda Riau Kombes Hariono, Jumat (08/09/2017).

Lebih rinci disampaikannya bahwa jumlah ekstasi perkiraannya sekitar 9.000 butir. Namun karena jatuh berserakan dan banyak pecah, maka ditaksir sebanyak 8.000. Sedangkan sabu-sabu pertama 1 kg, karena jatuh juga diperkirakan tinggal tiga perempat kg saja.

Tersangka yang diamankan, menurutnya, ada satu orang berinisial RM (40), satunya lagi mengaku hanya sopir. Penangkapan dilakukan pada Jumat dini hari pukul 01.45 WIB di Jalan Lintas Sumatera, Pelalawan.

Penangkapan itu juga bertepatan dengan kegiatan pelepasan dan penyambutan Kepala Kepolisian Daerah Riau yang baru Irjen Zulkarnain yang akan menjadi Kapolda Sumatera Selatan, dan digantikan Brigjen Nandang yang sebelumnya Kapolda Sulawesi Barat.

Kapolda Riau yang baru Brigjen Nandang ketika ditanyakan hal itu membenarkan sudah mendapat laporan dari Diresnarkoba. Dia pun dalam arahannya menyampaikan akan memprioritaskan pemberantasan narkoba semaksimal mungkin.

Hal tersebut dikarenakan posisi Riau yang strategis berbatasan laut dengan negara tetangga. KOndisi geografis tersebut membuat Riau menjadi rawan akan masuk barang ilegal termasuk narkoba terutama yang telah diungkap banyak berasal dari Malaysia.

“Di Malaysia dihukum gantung, tapi ke sini masuknya berkilo-kilo. Satuan Polisi Air harus benar-benar patroli. Kalau siang patroli, yang menyelundupnya malam, kapan bertemunya polisi sama penjahat,” ujarnya lagi. (*)