oleh

Gubri Kecam Direksi BUMD Sering Plesiran ke LN

SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengecam jajaran direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov Riau yang sering jalan-jalan ke luar negeri. Dia menilai kinerja direksi perusahaan milik pemda itu yang tidak baik atau buruk.

Hal itu disampaikan gubernur menanggapi informasi yang menyebut banyaknya direksi perusahaan-perusahaan BUMD Riau yang suka pelesiran ke luar negeri. “Jika benar suka pelesiran, maka sudah pasti kinerjanya nggak mungkin baik,” kata gubernur yang akrab disapa Andi Rachman, Rabu (12/04/2017).

Andi mengaku mengetahui adanya beberapa direksi BUMD termasuk Bank Riau Kepri (BRK) yang ke luar negeri, namun sudah meminta izin terlebih dahulu.

Sementara untuk jajaran direksi di BUMD lainnya yang katanya bepergian pelesiran menggunakan anggaran perusahaan, demikian Andi, nanti akan ditelusuri karena belum ada informasi yang dia terima.

“Ada yang keluar itu kan sudah minta izin, ke luar negerinya resmi, mengurus anaknya, masa itu tidak boleh,” kata Andi yang ditemui usai Pencanangan KB Kesehatan tingkat Provinsi Riau di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru.

Menurut dia, kalau seorang direksi BUMD sering ke luar negeri, artinya ia tidak bekerja dengan baik sesuai tugasnya. “Sepertinya Bank Riau Kepri, kinerjanya kan bagus, apresiasi-apresiasi kan bertambah,” kata Andi.

Sebelumnya Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Riau meminta gubernur selaku pemegang saham pengendali agar mengevaluasi atau bahkan mengganti para pejabat BUMD yang tidak efisien termasuk yang selalu pelesiran ke luar negeri.

“Pemda memiliki kewenangan untuk menegur atau bahkan mengganti pejabat BUMD yang tidak menerapkan efisiensi dalam tugas-tugasnya, termasuk sering pelesiran ke luar negeri. Karena kalau dibiarkan, ini berdampak pada pendapatan,” kata Koordinator FITRA Riau, Usman. (*)