SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Gedung Juang 45 di Jalan Sudirman, Pekanbaru akan direnovasi menjadi Museum Perjuangan. Hal itu merupakan keinginan para legiun veteran yang disampaikan kepada Gubernur Riau Arsyadjulian Rachman dalam acara ramah tamah bersama Veteran, Purnawirawan, Wredatama, Wakawuri dan Angkatan 45 di Pekanbaru, Selasa (15/08/2017).
“Para orang tua kita (legiun veteran) sudah lama mengharapkan agar Gedung Juang 45 diperhatikan betul. Secara prinsip kita setuju, namun kita harus diskusikan dulu melalui persetujuan DPRD,” kata Arsyadjuliandi Rachman.
Kondisi Gedung Juang 45 yang selama ini kurang terawat dengan baik, diminta difungsikan menjadi aset yang dapat dikunjungi masyarakat umum. Dengan direhabilitasi menjadi museum tentu benda-benda perjuangan akan dipajang di tempat tersebut.
“Tentu ini baik difungsikan menjadi Museum Perjuangan sesuai harapan orang tua kita tadi. Untuk tempat koleksi benda sejarah perjuangan. Sekaligus untuk tujuan wisata dan budaya,” ujar gubernur yang akrab disapa Andi Rachman.
Untuk merealisasikan Museum Perjuangan itu, kata dia, sejumlah satuan kerja terkait perlu duduk bersama. Di antaranya Dinas Sosial, Dinas Budaya, Dinas Pariwisata, kesatuan bangsa dan politik dan lainnya.
Hal lain yang turut menjadi persoalan yakni tingkat kesejahteraan veteran di Bumi Lancang Kuning.
Dikatakan Andi, bentuk perhatian Pemprov terus terfokus untuk Perintis Kemerdekaan RI.
“Banyak yang ingin kita sampaikan kepada mereka,kita terus minta doa dan bimbingan kepada mereka agar Riau lebih baik ke depannya,” sebutnya. (*)
