oleh

Semangat Transformasi menuju Perguruan Tinggi Islam yang Mandiri dan Mendunia

SALISMA.COM, PEKANBARU – Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta se-Indonesia (BKSPTIS) akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan memilih Universitas Islam Riau (UIR) sebagai tuan rumah. – Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta se-Indonesia (BKSPTIS) akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan memilih Universitas Islam Riau (UIR) sebagai tuan rumah. Acara ini dilaksanakan pada 17-18 November 2023 di Aula Rektorat UIR, Pekanbaru dan dihadiri Wakil Presiden RI ke-10 dan 12 sekaligus Ketua Dewan Penasehat BKSPTIS, Dr. (HC) H. M. Jusuf Kalla.

Dengan mengusung tema “Membangun Perguruan Tinggi Islam yang Mandiri dan Mendunia”, Rakernas ini akan dihadiri oleh para pengurus BKSPTIS dan pengelola PTS Islam se-Indonesia. Pada kinerjanya, pendidikan tinggi merupakan institusi yang murni dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di mana dalamnya menyelenggarakan proses pembelajaran guna melatih pemikiran analitis dan reflektif mahasiswa sehingga sejak empat tahun terakhir dunia pendidikan tinggi terus mengalami transformasi.

Untuk menjadi perguruan tinggi yang mendunia, perguruan tinggi islam juga dihadapkan pada pilihan dilematis, apakah mutu mendunia dimaknai sebagai semangat dalam mengejar tuntutan internasionalisasi demi reputasi mondial, atau justru diartikan sebagai dorongan meningkatkan mutu internal, sehingga proses pembelajaran, riset, dan pengabdian menjadi rujukan dunia.

Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Ke 10 dan 12 serta Ketua Dewan Penasehat BKSPTIS Dr. (HC) H. M. Jusuf Kalla akan memberikan Pidato Inspiratif dengan tema  “Seni Berbisnis Jusuf Kalla: Memadukan Spiritualitas, Profesionalitas, dan Kearifan Lokal” dan menjadi refleksi bersama bagi para pemangku kebijakan di Perguruan Tinggi Swasta Islam masing-masing. Dalam memadukan kinerja PTS Islam diperlukan pendekatan lain sehingga keberlangsungan aktifitas akademis tetap berlangsung dalam kurun waktu yang panjang. Dalam hal ini, Jusuf Kalla akan bertindak sebagai Ketua Dewan Penasehat yang melantik langsung Pengurus BKSPTIS Masa Amanah 2023 – 2027.

Pemerintah hadir melalui Direktur Kelembagaan, Direktorat Jende ral Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbud Ristek RI Dr. Lukman, S.T., M.Hum., turut mengambil peran dalam memberikan Pidato Inspirasi, mengusung tema “Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia” akan memberikan gambaran terkait pembaharuan informasi pada sisi Strategis Kebijakan Tinggi Perguruan Tinggi di Indonesia.

Selanjutnya, rakernas akan diisi oleh kegiatan bedah buku “Peta Jalan Perguruan Tinggi Islam di Indonesia” yang ditulis oleh Zaenal Muttaqin. Hadir sebagai Pembedah yaitu : Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali., M.A. dan Prof. Dr. Ir. H. Musliar Kasim, M.S. Buku yang merupakan hasil riset ilmiah Prof. Fathul Wahid., ST., M.Sc., Ph.D. dan tim LP3ES memaparkan gambaran roadmap PTS Islam di Indonesia dan diharapkan menjadi rujukan bagi para Rektor maupun Ketua Yayasan yang menaungi PTS Islam nya masing-masing.

Sebagai Tuan rumah, Provinsi Riau melalui Plt. Gubernur Riau Brigjen (Purn) Edy Natar Nasution.,S.I.P. turut memberikan dukungan dan fasilitas kepada seluruh rombongan peserta melalui jamuan makan malam di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau. Rangkaian Rapat Kerja Nasional pun akan berisi pemaparan Kebijakan Umum dan Penjaringan Aspirasi oleh Ketua Umum dan Sekretaris Umum Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D dan Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L. Sidang komisi (Paralel) Komisi 1 bidang Akademik, Organisasi, dan Kelembagaan, Komisi 2 bidang Kemahasiswaan dan Nilai-Nilai Keislaman, Komisi 3 bidang Kerja Sama, Pendanaan, dan Alumni, dan Komisi 4 bidang Perumusan Naskah Seruan Moral. Kegiatan ditutup dengan Sidang Pleno Laporan per komisi dan Pembacaan naskah seruan moral.

Terakhir, selanin pengurus Harian BKSPTIS, keseluruhan kegiatan rakernas ini pun turut dihadiri Ketua Dewan Pembina BKSPTIS Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, M.A., Ketua Umum BKSPTIS Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D, Sekretaris Umum BKSPTIS sekaligus Rektor UIR Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L, dan Pimpinan Perguruan Tinggi Islam Swasta se-Indonesia.***