SALISMA.COM, ROKAN HULU – Bupati Rokan Hulu, Anton ST, MM, secara resmi membuka Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) untuk tahun 2026, yang dilaksanakan di Convention Hall Masjid Agung Islamic Centre, Pasir Pengaraian, Rabu (26/03/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk menghimpun aspirasi masyarakat dalam rangka merumuskan program pembangunan daerah yang akan dilaksanakan di tahun 2026.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Rokan Hulu, H. Syafaruddin Poti, SH, MM, Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hulu, Muhammad Zaki, S.STP, M.Si, Kajari Rohul, Fajar Haryowimbuko SH MH, Anggota DPRD Provinsi Riau, Adam Syafaat, Hj.Mahdalisni Achmad, Dan Evi Juliana, Anggota DRPD Rohul H. Jhon Kanedy, SH, Kepala Bappeda Rohul yang diwakili secara virtual oleh Kabid Ekonomi dan Sumber Daya Alam, Abdul Madian, Kepala BAPPEDA Rohul, Drs. Yusmar M.Si, serta sejumlah Kepala OPD, Camat, dan berbagai tokoh masyarakat yang memiliki peran penting dalam pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Rohul Anton menyampaikan bahwa forum ini menjadi wadah untuk menyusun rencana pembangunan yang bersumber dari aspirasi masyarakat, yang dituangkan dalam kesepakatan bersama.
Ia menjelaskan bahwa Musrenbang RKPD ini merupakan kegiatan tahunan yang wajib dilaksanakan untuk memenuhi tahapan dan mekanisme pembangunan daerah yang terencana.
“Musrenbang RKPD Kabupaten Rokan Hulu ini kita lakukan setiap tahun sebagai bagian dari proses perencanaan pembangunan yang harus dilaksanakan secara rutin dan terstruktur,” ujar Bupati Rohul Anton.
Bupati Rohul yang merupakan Eks Kadis PUPR ini juga menambahkan bahwa forum ini adalah Musrenbang pertama di masa Pemerintahan Anton-Syafaruddin Poti, menjadikannya sebagai momentum penting dalam perencanaan pembangunan lima tahun ke depan, yakni dari 2025-2029.
Bupati Rohul Anton menekankan bahwa tujuan utama Musrenbang kali ini adalah untuk merumuskan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2026, dengan mempertimbangkan hasil evaluasi pelaksanaan RKPD tahun sebelumnya.
Selain itu, ia menyebutkan pentingnya penyusunan kerangka ekonomi daerah, kebijakan keuangan, serta prioritas dan sasaran pembangunan yang akan dilaksanakan.
Lebih lanjut, Bupati Rohul Anton mengungkapkan tema pembangunan daerah untuk tahun 2026, yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, yakni “Memantapkan Penguatan Pondasi Kemajuan Daerah, Daya Saing, dan Kesejahteraan Masyarakat dalam Keragaman Adat, Budaya, serta Agama.”
Tema ini dirasa sangat relevan, mengingat Kabupaten Rokan Hulu telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam berbagai indikator pembangunan, seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mencapai 73,07 pada tahun 2024, serta penurunan angka kemiskinan yang kini tercatat 9,62%.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa Kabupaten Rokan Hulu telah berada di jalur yang tepat, namun kita harus terus bekerja keras untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian tersebut agar lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Anton.
Bupati Rohul Anton juga menegaskan bahwa pembangunan yang akan dilaksanakan di tahun 2026 akan tetap mengacu pada visi dan misi Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu periode 2025-2029, yang mengutamakan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
Ia mengajak seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam mewujudkan visi tersebut dengan semangat “Bersama Membangun Negeri.”
“Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan pembangunan di Rokan Hulu, demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan kabupaten yang lebih maju,” pungkas Bupati Rohul Anton.
Dengan semangat kebersamaan, diharapkan Musrenbang RKPD 2026 ini dapat menghasilkan keputusan yang tepat dan bermanfaat bagi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Rokan Hulu. (ADV)