oleh

Musda AKLI Riau Ke-XIII, PLN Ajak Stakeholder Wujudkan Swasembada Energi di Riau

SALISMA.COM, PEKANBARU – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Riau & Kepulauan Riau menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan swasembada energi di Provinsi Riau melalui sinergi bersama Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanikal Indonesia (AKLI). Kolaborasi ini ditegaskan dalam ajang Musyawarah Daerah (Musda) XIII Dewan Pengurus Daerah (DPD) AKLI Riau Tahun 2025 yang diselenggarakan di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Rabu (23/4/2025).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berharap Musda) XIII DPD AKLI Riau menjadi momentum untuk memperkuat sinergi di sektor ketenagalistrikan. Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Riau yang diwakili oleh Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, M. Job Kurniawan.

“Pemprov Riau siap membuka ruang dialog, memperkuat kemitraan, dan mendorong kolaborasi program, termasuk dalam hal pembinaan sumber daya manusia. Pemprov Riau juga bertekad memperkuat peran usaha kecil dan menengah (UKM) di bidang jasa konstruksi kelistrikan, sekaligus mempercepat digitalisasi dalam sistem pengawasan dan perizinan guna menciptakan ekosistem investasi yang lebih ramah dan dinamis,” katanya saat mewakili Gubernur Riau.

General Manager PLN UID Riau & Kepri, Khairullah, menyampaikan bahwa PLN siap bersinergi dengan seluruh stakeholder, termasuk AKLI, dalam mendukung program strategis nasional dan daerah di sektor ketenagalistrikan.

“PLN bersinergi bersama AKLI mendukung Program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam mendorong kemandirian dan swasembada energi nasional. Hal ini diwujudkan melalui pemanfaatan energi bersih, peningkatan efisiensi, serta percepatan elektrifikasi yang merata di seluruh penjuru negeri,” ungkapnya.

Dalam skala regional, PLN bersama AKLI juga mendukung penuh program Pemerintah Provinsi Riau untuk mewujudkan “Riau Terang” dengan target rasio elektrifikasi 100%.

“Kami tidak hanya mengejar angka elektrifikasi, tetapi juga memastikan bahwa kualitas dan keandalan listrik yang diterima masyarakat adalah yang terbaik. Ini menjadi prioritas kami demi peningkatan kualitas hidup masyarakat Riau,” tambahnya.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi dalam menjaga keandalan sistem kelistrikan secara menyeluruh.

“PLN bersama mitra memiliki tanggung jawab bersama untuk menjaga keandalan pasokan listrik mulai dari jaringan, instalasi, hingga pelayanan pelanggan. Keandalan pasokan adalah fondasi utama pertumbuhan ekonomi dan kenyamanan hidup masyarakat,” katanya.

PLN berharap Musda ke-XIII ini dapat menjadi momentum penting bagi AKLI dalam melahirkan kepemimpinan yang progresif dan keputusan strategis yang akan semakin memperkuat peran asosiasi dalam pembangunan infrastruktur kelistrikan di Riau.

“Semoga Musda ke-XIII ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan strategis, melahirkan kepemimpinan yang progresif, serta memperkuat peran AKLI dalam mendukung pembangunan ketenagalistrikan di Riau,” ujarnya.

Ketua DPD AKLI Riau periode 2019–2024, Yohanis, dalam pidato perpisahannya menyampaikan rasa syukur atas dukungan, kerja sama, dan sinergi yang terjalin erat bersama seluruh anggota AKLI serta para mitra selama masa kepemimpinannya.

“Meskipun dulu sempat terhambat oleh pandemi, dukungan dari seluruh anggota, DPP AKLI, serta para mitra membuat roda organisasi tetap dapat berjalan dengan baik. Kami berupaya semaksimal mungkin agar para anggota AKLI Riau mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan regulasi yang terus berubah. Kami juga menyampaikan terima kasih atas sinergi dan kolaborasi yang terjalin dengan Pemerintah dan PLN. Semoga ke depan, kita dapat terus berjalan bersama dalam mewujudkan swasembada energi di Riau,” tuturnya. (Rilis)