SALISMA.COM, RIAU – Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umroh Republik Indonesia (Amphuri) Firman M Nur mengatakan pihaknya akan mengusahakan memberikan booster vaksin yang diakui oleh Arab Saudi kepada jemaah.
4 jenis vaksin yang diakui Arab Saudi adalah Pfizer-BionTech, Oxford-AstraZeneca, Moderna, Johnson & Johnson.
Pihak Arab Saudi sendiri bersedia menerima jemaah umroh yang telah divaksin lengkap dengan 4 jenis vaksin itu. Atau, jemaah yang disuntik vaksin Sinovac dan Sinopharm, dan mendapatkan booster atau vaksin ketiga dengan salah satu dari 4 vaksin tersebut.
“Kita akan mengusahakannya, bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan,” jelas Firman usai pelantikan DPD Amphuri Riau Kepri belum lama ini.
Meski demikian, Firman mengatakan booster atau vaksin dosis ketiga untuk jemaah umroh ini tidaklah gratis, alias berbayar.
Hal itu dikarenakan dua dosis vaksin Sinovac/Sinopharm sudah diberikan oleh pemerintah secara gratis, sehingga booster kemungkinan akan berbayar.
Namun, Firman mengatakan pihaknya akan mengusahakan biaya booster sudah masuk dalam paket perjalanan, sehingga tidak ada biaya tambahan lain. “Akan masuk dalam paket pelayanan, sehingga terkesan tak ada biaya tambahan,” pungkasnya. (sc7/Hari)