SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Minimnya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) membuat sampah menumpuk di sejumlah lokasi. Padahal kalangan DPRD Kota Pekanbaru jauh sebelumnya sudah mengingatkan pemko melalui dinas terkait supaya membangun TPS.
“Bahkan jika perlu, setiap kelurahan dibangun TPS atau dua unit. Dengan kondisi sekarang sampai kapan pun, sampah tetap menumpuk di pinggir jalan,” ujar Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Herwan Nasri ST, Minggu (16/04/2017).
Menurut politisi Partai Golkar ini, pihaknya sangat maklum dengan kondisi anggaran yang tersedia di pemko saat ini. Namun dari sederet kegiatan seremonial yang ada, bisa dibatalkan dengan memasukkan pembangunan TPS.
Minimnya TPS ini sekarang, kata Herwan, juga menjadi penyebab, tidak bisanya secara maksimal diterapkan Perda Sampah Kota Pekanbaru, yang disahkan sejak tahun 2014.
“Seharusnya ini menjadi program prioritas saat penyusunan anggaran. Bayangkan saja berapa ratus ton sampah yang dibuang masyarakat setiap hari. Sementara jumlah TPS hanya puluhan. Ke depan, terutama untuk APBD-P, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), harus menganggarkannya, meski hanya bisa untuk beberapa unit,” imbuhnya. (*)