oleh

Gubri Tak Masalah Wajah Lama Dominasi Assesment Pejabat Pemprov Riau

SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengaku tidak masalah dalam assessment pejabat masih didominasi wajah lama atau orang yang pernah menjadi pejabat sebelumnya.

Menurut pria yang akrab disapa Andi Rachman ini, para aparatur itu yang masih free dan berkesempatan ikut assessment jika dibuka. “Siapa lagi kan yang PNS di pemprov mereka mereka juga, jadi tidak masalah jika yang daftar wajah lama,” ujar Andi Rachman, sapaan akrab gubernur, Rabu (23/8/2017).

Meskipun wajah lama menurut Gubernur jika memiliki kemampuan manajerial yang baik maka sah saja menjabat sebagai Kepala OPD untuk tiga jabatan yang dilelang tersebut.

“Saya tidak butuh pejabat yang paham teknis saja. Belajar dari selama ini yang dibutuhkan adalah pejabat yang bisa memanajerial bawahan. Soal teknis bisa dijalankan Eselon III dan IV,” jelas Andi.

Dia juga menegaskan peluang bagi wajah wajah lama Pemprov tidak tertutup kemungkinan. Jika bisa memanajerial bawahan sesuai hasil tes yang diberikan pansel maka bisa lulus. “Semua punya peluang. Karena ini dibuka untuk siapa saja yang memiliki kemampuan. Terutama kemampuan manajerial, “jelas Andi.

Wajah lama yang masih terlihat ikut mendaftar di antaranya Noverius. Kemudian, Said Mustafa yang merupakan mantan Sekda Kota Dumai. Ada juga Surya Maulana dan beberapa pejabat fungsional Pemprov Riau lainnya.

“Yang fungsional kan tidak ada masalah ikut. Semuanya terbuka asalkan syarat lengkap, “jelas kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan.

Sementara itu, dua nama pendaftar assessment di lingkungan Pemprov Riau dinyatakan gugur pada tahap administrasi. Dua nama tersebut adalah Alexander dan Said Baswidan yang merupakan pejabat aktif eselon III di Pemprov Riau.

“Syaratnya tidak lengkap dan gugur di seleksi administrasi oleh UPT Assessment bersama Pansel, ” ujar Kepala BKD Riau, Ikhwan Ridwan. (*)