SALISMA.COM (SC),TEMBILAHAN – Senjata makan tuan. Mungkin itulah pepatah yang cocok dialamatkan kepada Jaini (58), Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir. Pasalnya jerat babi yang dipasang di kebunnya justru membuat dia tewas. Bahkan bersama istri dan anaknya.
Kejadian itu pada Selasa. Ketika itu korban hendak melepaskan sapi yang tersengat aliran listrik pada jerat babi. Namun justru Jaini ikut tersengat. Sementara istri dan anak yang berupaya menolong ikut tewas disengat aliran listrik tersebut.
Sekeluarga Jaini, istri Sumiati (49) dan anaknya Aslamiyah (27) menjadi korban sengatan listrik yang terpasang di jerat babi itu. Mereka meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) kebun korban Jalan Imam Bonjol, Parit 2, Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh.
Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Kapolsek Reteh AKP Suharyono, menjelaskan, kuat dugaan korban Jaini lupa melepaskan aliran listrik dari jerat babi. Sehingga saat sapinya tersengat aliran listrik, korban yang mencoba menolong ikut tersengat listrik.
“Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengambilan VER, dokter menyatakan ketiga korban dan dua ekor sapi meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik dari jerat babi hutan,” ungkap Suharyono.
Sementara itu kondisi jenazah pada saat ini sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. “Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Reteh,” tukas Kapolsek. (*)