SALISMA.COM, SIAK – Bupati Siak Alfedri bersama sejumlah kepala OPD melakukan audiensi dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) di Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024).
Dalam kesempatan itu, Alfedri memaparkan beberapa program diantaranya tentang infrastruktur, pertanian, pendidikan, kesehatan, perhubungan dan pariwisata yang tengah disusun dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Siak untuk 20 tahun ke depan dari 2025-2045.
“Ya, kita usulkan adanya pelebaran dan peningkatan jalan yang statusnya merupakan jalan nasional seperti di Kecamatan Lubuk Dalam dan Dayun,” kata Alfedri, Selasa (23/7/2024).
Kemudian ruas jalan nasional dari KM 11-Dayun-Sungai Apit (Pelabuhan Tanjung Buton) sebagai arus lalu lintas industri. Apalagi jalan ini nantinya menjadi jalan utama menuju Kawasan Industri Tanjung Buton yang diwacanakan sebagai kawasan industri di Riau selain Kota Dumai.
Selain itu, Alfedri berharap mendapat dukungan dari pemerintah pusat terkait penataan kawasan heritage (Warisan), sebab wilayahnya terkenal dengan kota bersejarah peninggalan Kesultanan Siak yang menjadi daya tarik sektor pariwisata.
“Ini perlu tata kelola yang matang, untuk itu kami berharap dapat pendampingan dari Bappenas supaya bagaimana Siak bisa menjadi pusat kota pusaka,” tutupnya. (Infotorial)