SALISMAS.COM (SC),PEKANBARU – Bangunan fisik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pekanbaru hampir rampung. Terhitung Januari 2017 lalu, sudah memasuki tahapan pemeliharaan. Untuk menuntaskan pembangunan RSUD tersebut, dibutuhkan anggaran sekitar Rp 45 miliar lagi.
Kendati demikian, RSUD itu belum dipastikan bisa beroperasi tahun ini, sesuai dengan target Pemko Pekanbaru. Hal itu menyusul belum satu pun alat kesehatan (alkes) di rumah sakit itu.
“Saat kami kunjungan kami, Diskes belum bisa memastikan operasionalnya. Diskes menyebutkan alat kesehatan belum ada. Bahkan untuk pengobatan kelas poli sekali pun, belum ada,” ujar Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru Ir Nofrizal MM, Rabu (29/03/2017).
Dijelaskan, dari pemaparan Diskes, untuk anggaran alkes ini diperkirakan menelan dana sekitar Rp 200 miliar. Anggaran sebanyak ini, tidak mungkin dianggarkan di APBD Kota Pekanbaru. Tentunya, harus melalui sharing budget APBD Riau, dan bantuan APBN.
“Sekarang kan masih kosong alkes. Bisa saja pemko mengoperasi RSUD ini tapi harus setaraf Puskesmas atau tipe D dulu. Karena memang tidak mungkin mengoperasikan RSUD sesuai tipe tipe C. Karena alkes tidak ada. Kalau Puskesmas bisa setaraf penanganan poli itu bisa dianggarkan di APBD kota,” kata politisi PAN ini. (*)
